Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari November, 2021

Mengomentari 'Jujurly'

Saya mahasiswa Ilmu Komunikasi dan salah satu, jika bukan satu-satunya, materi yang saya ingat adalah tidak penting bagaimana bentuk atau cara pesan disampaikan, selama komunikan paham maknanya, maka sudah, tidak ada masalah yang perlu dibesar-besarkan. Contoh, dalam keseharian, kita tak begitu peduli kalimat yang keluar dari mulut sesuai panduan SPOK atau tidak, asal lawan bicara paham, selesai urusan. Sama halnya grammar bahasa Inggris yang kita pelajari mati-matian, ternyata tidak begitu penting dalam hal percakapan kasual. Tapi saya tidak habis pikir dengan evolusi tata bahasa yang sedang terjadi saat ini. Tidak menyalahkan, tapi penasaran bagaimana runtutan sejarah hingga muncul kata-kata revolusioner serba meng-/me-, misal membagongkan, mengsedih, mengkaget, dan lain sejenisnya. Pelopornya jelas orang penting sehingga penyebaran penggunanya mengalahi distribusi dana bansos. Belum beres mencerna tren meng-/me- yang diletakkan sekenanya, saya harus berhadapan dengan gelombang '